45% off www.bookhave.com.look at this web-site replica rolex.Under $20 replica watches.you could look here swiss replica watches.Top Seller replique montre de luxe mouvement suisse.Buy now repliki zegark贸w szwajcarskich.Best https://www.fake-watches.icu/.my response www.watchitdoit.com.Wiht 30% Discount fake rolex.click here for more watcheszs.useful reference 1:1 swiss replica watch.my site best place to buy replica watches.Check This Out https://www.pharmacywatches.com/.Top fake patek philippe.great site https://www.sextagheuer.com/.next page franck mueller replica.read this post here fake richard mille.successful feeling noob factory watches.directory bell and ross replica.

Suaraburuhnews.com – Makassar – Baru sebulan yang lalu menerima penghargaan dari presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Satyalencana di bidang ekonomi dan pembangunan kali ini HM. Harris Bupati Pelalawan lagi menerima penghargaan dari Meteri Ristekdikti.

HM. Harris menoreh prestasi karena telah melakukan inovasi terhadap Kabupaten Pelalawan terutama di bidang teknopolitan.

Karena telah mengagas dan melakukan teknopolotan maka menteri Restekdikti memberika Anugerah Budhipraja yang diserahkan pada rangkaian puncak acara Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (HAKTEKNAS) ke 22 Tahun 2017 bertempat  di Menara Phinisi Universitas Negeri Makassar Propinsi Sulawesi Selatan, Kamis (10/08)

Anugerah Budhipraja tahun 2017  diserahkan oleh Menteri Ristekdikti Prof. H. M. Nasir, Ph.D.Ak, dimana sebelumnya acara ini dibuka oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.

Bupati Harris adalah satu-satunya penerima Anugerah dari Kabupaten dan Kota se Provinsi Riau dimana Kabupaten Pelalawan masuk dalam peringkat kedua, dibawah Kabupaten Sragen yang berada di peringkat pertama dan mengungguli Kota Malang di peringkat ketiga.

Bupati Pelalawan HM. Harris melalui Kepala Bappeda  M. Syahrul Syarif, beberapa hari yang lalu saat diwawancarai awak media mengatakan,” Anugerah penghargaan Budhipraja ini  diberikan kepada pemerintah kabupaten dan kota atas prestasi inovasi yang menghasilkan nilai tambah baik dalam bentuk komersial, ekonomi maupun sosial-budaya,” ungkap Syahrul.

Selain itu Syahrul menambahkan,”Calon penerima penghargaan ini diantaranya Kabupaten Pelalawan, Kota Cimahi, Kota Magelang, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sragen. Ada 3 hal yang dinilai sebelum diberikannya penghargaan Budhipraja ini, yaitu perencanaan, implementasi dan hasil yang telah diperoleh. Penghargaan Budhipraja Tahun 2017 ini diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Sragen sebagai Peringkat I, Kabupaten Pelalawan sebagai Peringkat II dan  Kabupaten Magelang sebagai Peringkat III,” kata Kepala Bappeda.

Selanjutnya alumni Faperi UN menambahkan,” Pemkab Pelalawan senantiasa melakukan inovasi-inovasi dalam mencapai target Pelalawan Emas dan Indonesia Emas, salah satunya peningkatan teknologi di seluruh sistem yang ada seperti Pelalawan menuju Smart City maupun Pembangunan Kawasan Tekhno Park sebagai Kawasan Industri Berbasis Teknologi,” tutup Syahrul.

‎Usai menerima anugerah,Bupati Pelalawan HM. Harris kepada awak media mengatakan ‎p‎enghargaan ini diberikan atas kesungguhan Kabupaten Pelalawan dalam mengembangkan budaya inovasi, pembangunan infrastruktur serta suprastruktur teknologi inovasi, peningkatan SDM di daerah dalam mengadopsi dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi.

Mantan Ketua Adkasi ini mengucapkan terima kasih kepada BPPT yang telah mendampingi Pemkab Pelalawan selama ini.  Bupati dua periode ini juga menyampaikan bahwa penerimaan anugerah ini menjadi motivasi bagi Pemerintah Daerah  dan Masyarakat Pelalawan untuk terus menggiatkan pengembangan inovasi dan teknologi di daerah yang diharapkan memberikan dampak bagi peningkatan ekonomi daerah. ‎Bupati Pelalawan mengucapkan terima kasih kepada stakeholder yang telah bersama sama  mewujudkan visi pembangunan di Pelalawan melalui pendekatan penguatan sistem inovasi.(sbnc/01)

 

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.